fk@fk.uns.ac.id +62 271 664178

Workshop Daring untuk Pustakawan Kesehatan Sesi 2: Finding a Target Journal for Publication


 

Pada hari Senin (11/04/2022) Tim Health Information and Technology for Improved Health Education in South-East Asia (HITIHE) Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS) mengadakan sesi lanjutan workshop daring untuk Pustakawan Kesehatan (Health Librarians) dengan tema ‘Finding a Target Journal for Publication’. Peserta workshop berasal dari FK UNS, Pusat Kedokteran Tropis Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gajah Mada (UGM), National Institute of Public Health (NIPH) di Kamboja, University of Health Sciences (UHS) di Kamboja, Institute of Tropical Medicine (ITM) di Belgia, dan Maastricht University di Belanda. Pembicara dalam workshop hari pertama ini adalah Riah Wiratningsih, S.S., M.Si Ketua Divisi Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi UPT Perpustakaan UNS. Acara dibuka oleh Maria Zolfo, M.D., PhD, specialist in Infectious Diseases dari ITM Belgia.

Dalam kegiatan ini, dilakukan pretest sebelum pemaparan materi oleh Riah Wiratningsih, S.S., M.Si dengan menggunakan aplikasi quiziz. Materi yang dijelaskan mengenai ‘Finding a target journal for publication’, bagaimana cara mencari target jurnal yang tepat dan mengevaluasi target jurnal untuk publikasi jurnal. Peserta terdiri dari pustakawan kesehatan serta staf pengajar dan akademik dari Fakultas Kedokteran terutama dalam bidang infeksi tropis. Pustakawan kesehatan berperan penting dalam perantara pengetahuan dalam membantu staf akademik dan keperluan publikasi. Mengingat pentingnya pustakawan kesehatan, diperlukan pengembangan pengetahuan dalam Higher Education Institutions (HEIs). Agar dapat mendukung pelayanan perpustakaan kesehatan yang berfungsi dengan baik, pustakawan kesehatan perlu diberikan pelatihan dalam pengelolaan platform online yang inovatif dan bagaimana mendukung kebutuhan staf (dan mahasiswa) dalam mengakses informasi kesehatan yang berkualitas terutama pada platform digital terbuka (Open Access Resources). Pada akhir materi, peserta diberikan ujian praktik mengenai evaluasi jurnal dengan menggunakan alat. Setiap peserta diminta menyiapkan abstrak yang bisa didownload di internet dan melakukan evaluasi pada jurnal yang dipilih dengan kriteria journal evaluation tools. Kemudian peserta diminta untuk melakukan evaluasi jurnal pada ‘The Open Infectious Diseases Journal’ menggunakan Scopus content coverage, DOAJ list, dan Beall’s list kemudian menelaah apakah jurnal tersebut rekomen atau tidak.

Kegiatan ini diadakan sebagai wujud kerja sama dalam proyek HITIHE antara UNS, UGM, ITM, NIPH, UHS, serta Maastricht University dalam membangun kapasitas pustakawan kesehatan dengan bertukar pengalaman pustakawan kesehatan setiap universitas dengan supervisor dari ITM Belgia dan Maastricht University Belanda. Kami berharap dengan lokakarya ini pustakawan kesehatan dapat mendukung staf pengajar dan akademik dalam manajemen informasi dan penulisan ilmiah serta mendukung dalam pengiriman tulisan ilmiah ke platform digital terbuka.

 

Reporter    : Muh. Abu Dawud
Editor         : Ari Kusbiyanto
                      Wartini