fk@fk.uns.ac.id +62 271 664178

Diabetes Tidak Bisa Sembuh, Tapi Bisa Anda Kelola


 

Pengertian Diabetes Melitus (DM)
Dilansir dari pernyataan World Health Organization, Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin. Insufisiensi fungsi insulin dapat disebabkan oleh gangguan atau defisiensi produksi insulin oleh sel-sel beta Langerhans kelenjar pankreas, atau disebabkan oleh kurang responsifnya sel-sel tubuh terhadap insulin.

Tanda dan Gejala DM
Diabetes Melitus (DM) seringkali muncul tanpa gejala. Namun ada beberapa gejala yang harus diwaspadai yang memungkinkan terjadinya diabetes, antara lain: poliuria (sering buang air kecil), polidipsia (sering haus), dan polifagia (banyak makan/ mudah lapar). Selain itu ada beberapa keluhan yang sering muncul seperti: penglihatan kabur, koordinasi gerak anggota tubuh terganggu, kesemutan pada tangan atau kaki, timbul gatal-gatal yang seringkali sangat mengganggu (pruritus), dan berat badan menurun tanpa sebab yang jelas. Berdasarkan gejala yang terjadi, DM diklasifikasikan menjadi 2 tipe:
1.    DM Tipe 1
Gejala yang umum dikeluhkan penderita tipe ini adalah poliuria, polidipsia, polifagia, penurunan berat badan, cepat merasa lelah (fatigue), iritabilitas, dan pruritus (gatal-gatal pada kulit).
2.    DM Tipe 2
Gejala yang dikeluhkan umumnya hampir tidak ada. Namun gejala DM Tipe 2 seringkali muncul tanpa diketahui, dan penanganan baru dimulai beberapa tahun kemudian ketika penyakit sudah berkembang dan komplikasi sudah terjadi. Penderita DM Tipe 2 umumnya lebih mudah terkena infeksi, sukar sembuh dari luka, daya penglihatan makin buruk, dan umumnya menderita hipertensi, hiperlipidemia, obesitas, dan juga komplikasi pada pembuluh darah dan syaraf.

Penyebab DM
Menurut para ahli, ada beberapa penyebab Diabetes Melitus, yaitu:
•    Tidak melakukan pemeriksaan gula darah secara teratur.
•    Nutrisi yang tidak seimbang.
•    Aktifitas fisik yang tidak seimbang.
•    Mengonsumsi minuman yang disertakan Pemanis Buatan.
•    Cemilan tidak sehat.

Apakah DM bisa disembuhkan?
Meskipun diabetes tidak dapat disembuhkan, penyakit ini dapat ditangani dan dikontrol, yang berarti penderita bisa mempertahankan kadar gula darah tetap dalam kadar normal sehingga tidak menyebabkan komplikasi (penyakit lanjutan yang lebih berat dari penyakit awal). Namun, diabetes tidak bisa disembuhkan secara total walaupun kadar gula darah penderita mungkin saja turun hingga taraf normal.

Apakah kadar gula darah stabil berarti penderita sudah sembuh?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, stabilnya gula darah ketika seseorang didiagnosis diabetes bukan berarti telah sembuh. Hal ini dikarenakan diabetes merupakan penyakit kronis yang terjadi secara bertahap.

Jadi, diabetes tipe 1 atau tipe 2 adalah kondisi seumur hidup yang tidak bisa hilang sepenuhnya. Pengobatan alami diabetes dapat membantu mengatasi berbagai gejala diabetes. Namun, belum ada bukti klinis yang menyatakan diabetes bisa disembuhkan secara total melalui obat-obatan alami. Hingga saat ini, memang belum ada obat mujarab agar diabetes bisa sembuh total. Penderita Diabetes di Indonesia merupakan yang terbesar kelima di dunia.

Menanggapi terkait penyakit Diabetes Melitus (DM) tersebut, tenaga pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS) saat ditemui disela-sela aktivitasnya di RSUD Dr. Moewardi, Dr. dr. Sri Marwanta, Sp. PD, Fel. Onk. M.Kes FINASIM, menyampaikan bahwa diabetes melitus/ DM / kencing manis adalah penyakit metabolik ditandai peningkatan gula darah kronis akibat resistensi insulin dan atau berkurangnya produksi insulin.

“Jika pasien sudah tegak menderita DM maka ada 4 pilar untuk penanggulanganya: 1) Edukasi 2) Pola pengaturan diet 3) Aktifitas fisik / olah raga 4) Pemberian Obat Anti DM. Dan jika memungkinkan dilakukan trasplantasi pankreas sebagai penghasil insulin. Ada 4 tipe penderita DM: Tipe1, Tipe 2, Tipe lain, dan Gestasional,” jelasnya.

Dokter spesialis penyakit dalam yang akrab disapa dr. Marwanta menegaskan Jika sudah tegak diagnosanya, maka kritetia bukan sembuh atau tidak sembuh. Tetapi terkontrol buruk, sedang atau baik. Sehingga dengan penatalaksanaan yang baik tercapai nya kontrol DM yang baik.

Bagaimana dengan obat obatan yang beredar di luar?

Obat obatan yang beredar diluar kadang menginfokan pengobatan DM bisa sembuh.
Namun penanganan / penatalaksanaan DM bertujuan tercapai DM yang terkontrol baik, sehingga kemungkinan akan munculnya komplikasi dari DM bisa di hindari atau setidaknya dihambat.

Apakah obat alternatif boleh?

Silakan, namun harus hati- hati. Perhatikan hal keamanan obat. Misal sudah adakah izin resmi dari pemerintah/ lembaga berwenang yang di tunjuk.

 


Reporter: Ari Kusbiyanto
Editor: Wartini

 

 

 

Artikel rujukan:

https://hellosehat.com/diabetes/diabetes-bisa-sembuh-atau-tidak/

https://www.car.co.id/id/ruang-publik/tips-trik/carehealth/penyakit-diabetes-bisa-sembuh-total

https://hellosehat.com/community/diabetes/apakah-diabetes-bisa-sembuh-total/

https://unitkesehatan.ipb.ac.id/tentang-penyakit-diabetes-melitus/