fk@fk.uns.ac.id +62 271 664178

FK UNS Tandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Jawa Tengah


 

Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) menjalin kerja sama dengan Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Jawa Tengah dalam hal penanganan masalah stunting pada balita yang terwujud dalam program Bidan Inspiratif Untuk Negeri (BIUN).

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan naskah kerja sama antara Dekan Fakultas Kedokteran UNS, Prof. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K), dan Direktur LKC Dompet Dhuafa Jawa Tengah, Titi Ngudiati, S.I.Kom., M.Si, bertempat di Ruang Sidang I, Gedung Soetjipto, Fakultas Kedokteran UNS pada Rabu (01/02/2023).

Penandatanganan ini disaksikan oleh Wakil Dekan Perencanaan, Kerja Sama Bisnis dan Informasi FK UNS, Dr. Selfi Handayani, dr., M.Kes, Kepala Program Studi (Prodi) Sarjana dan Pendidikan Profesi Bidan, Kepala Prodi Sarjana Kebidanan Terapan dan pelaksana program BIUN, Dr. Grhasta Dian Perestroika, S.ST., M.Kes dan Niken Bayu Argaheni, S.ST., M.Keb.

Prof. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K) dalam sambutannya menjelaskan penandatanganan kerja sama ini merupakan sarana untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui penelitian dan pengabdian masyarakat dosen. 

“Saya harap kerja sama ini dapat terus berjalan aktif dan selalu memunculkan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kedua belah pihak serta terutama untuk masyarakat,” ucap Prof. Reviono dalam sambutannya.

Beliau juga berharap, kedua belah pihak semakin aktif, kreatif dan inovatif dalam memunculkan berbagai program peningkatan kesehatan masyarakat.

Direktur LKC Dompet Dhuafa Jawa Tengah, Titi Ngudiati, S.I.Kom., M.Si menyambut baik kerja sama ini. Pihaknya juga siap bersinergi dengan memberi dukungan finansial dan keperluan lain sesuai kesepakatan.

“Kerja sama ini merupakan langkah lanjutan dari Program Bidan Inspiratif Untuk Negeri sebagai ikhtiar bersama melibatkan teman-teman akademisi dalam upaya eliminasi stunting melalui inovasi REKIS yang digagas oleh teman-teman dari Prodi Kebidanan FK UNS,” ucap Titi.

Perlu diketahui bersama bahwa program BIUN merupakan program inovasi untuk percepatan penanganan masalah stunting melalui kegiatan peningkatan Resiliensi Ibu dengan Anak Stunting (REKIS). Dengan kerja sama ini, kegiatan REKIS dalam program BIUN diproyeksikan untuk dapat diimplementasikan pada sasaran yang lebih luas di Provinsi Jawa Tengah bahkan di tingkat nasional.

 

Reporter: Muh. Abu Dawud
Editor: Wartini