• 
• 
• 
• 

 

Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 230 melakukan sosialisasi bahaya kesehatan akibat pestisida pada pertemuan rutin Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Karanglo pada Selasa (8/8/2023). Kegiatan ini dilangsungkan di balai Dukuh Sadakan Lor, Desa Karanglo, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.

“Petani di sini semuanya masih menggunakan pupuk yang mengandung unsur pestisida. Setelah kami mendapat sosialisasi ini kami tersadar akan bahaya dan dampak yang sedang kami hadapi bagi kesehatan. Kami juga diarahkan bagaimana bertani dengan aman, juga mengenai APD apa saja yang harus digunakan,” ujar Sardi, S.Pd selaku ketua Gapoktan Desa Karanglo.

Acara sosialisasi ini dibuka dengan pemaparan materi mengenai gambaran masalah kesehatan pada petani, bahaya pestisida bagi kesehatan, pentingnya menjaga kesehatan petani jangka pendek maupun panjang, hingga ajakan untuk bertani dengan aman menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap. Kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab, diskusi, dan konsultasi langsung mengenai kesehatan dari para petani yang hadir.

para petani dan perangkat desa mengapresiasi kegiatan ini karena para petani di desa Karanglo ini diajarkan untuk lebih sadar akan kesehatannya sendiri dan beralih kepada cara bertani aman menggunakan APD yang standar.

Sosialisasi ini dilakukan oleh 10 mahasiswa KKN FK UNS kepada 25 warga Gapoktan yang merupakan perwakilan dari taruna tani di setiap dusun Desa Karanglo. Tim KKN 230 berharap dengan sosialisasi ini akan mengurangi keluhan kesehatan pada petani dan menaikan angka harapan hidup khususnya para petani di Desa Karanglo.

Humas FK UNS