• 
• 
• 
• 

 

Pada Juli hingga Agustus 2023 lalu, mahasiswa Program Studi S1 Kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik ‘Membangun Kesehatan Desa’ di Kabupaten Sragen, Boyolali, Karanganyar, dan Wonogiri. Tim KKN 237 yang bertugas di Desa Gawan, Kabupaten Sragen mengadakan kegiatan ‘Penyuluhan Gizi Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK)’ pada hari Kamis (20/07/2023) dan Posyandu Remaja bertema ‘Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Remaja’ pada hari Minggu (23/07/2023).

Kegiatan ‘Penyuluhan Gizi Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK)’ ditargetkan untuk 2 ibu hamil yang memiliki kondisi kekurangan energi kronis yang bertempat tinggal di Desa Gawan. Penyuluhan ini memprioritaskan tentang pentingnya mengetahui tanda dan gejala kekurangan energi kronis (KEK) serta nutrisi yang dapat diberikan untuk mencegah kekurangan energi kronis (KEK). Selain itu, tim KKN 237 juga memberikan edukasi terkait bagaimana cara pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Lingkar Lengan Atas (LILA) secara mandiri sebagai bentuk deteksi dini. Penyuluhan dilakukan dengan cara edukasi interaktif dengan Farras Handyra Putra, Sativa Septiana, Davina Shinta Felisha, Zahra Roidah Amalia Hasna, dan Aisyah Shabrina Az Zakiya sebagai edukator pada sesi pertama lalu dilanjutkan oleh Octavia Jihan Ajingga, Anggriyani Widya Pramuni, Khansa Firyallely Paramesti, Farah Shalihah, dan Muhammad Iqbal Albashiry sebagai edukator pada sesi kedua. Program ini turut didampingi oleh ibu-ibu kader dan bidan desa dalam pelaksanaannya, sehingga diharapkan program ini dapat berlanjut dan menjadi sarana edukasi bagi warga Desa Gawan.

“Semoga program penyuluhan gizi ini dapat memberi ilmu dan manfaat bari pada ibu hamil yang dikunjungi, serta dapat menjadi sarana belajar bagi mas dan mbak KKN untuk menyalurkan ilmunya di Desa Gawan ini,” tutur Ibu Tarida selaku bidan Desa Gawan.

Selain melakukan penyuluhan kepada ibu hamil, Tim KKN 237 juga melaksanakan program preventif melalui Posyandu Remaja dengan kesehatan reproduksi remaja sebagai tema utama. Mengingat masih tingginya angka kejadian pernikahan dini di Desa Gawan, Tim KKN 237 melakukan edukasi terkait pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan pemenuhan gizi seimbang sebagai bentuk preventif dari faktor risiko kekurangan energi kronis di masa mendatang. Tidak hanya edukasi, Tim KKN 237 juga melakukan pemeriksaan pada remaja seperti tinggi badan, berat badan, tekanan darah, dan Lingkar Lengan Atas (LILA).

Stunting masih menjadi problematika yang muncul tiap tahunnya di Indonesia, tak terkecuali di Desa Gawan, Sragen yang menjadi daerah lokus stunting. Faktor penyebab stunting pada dasarnya sudah bisa terjadi sejak bayi berada dalam kandungan. Satu di antara beberapa penyebabnya karena sang ibu tidak memiliki akses terhadap makanan sehat dan bergizi seperti makanan berprotein tinggi. Berdasarkan data dari Kemenenterian Kesehatan RI, persentase ibu hamil yang mengalami kekurangan energi kronis di Indonesia mencapai angka 17.3%, sedangkan di Desa Gawan terdapat 2 kasus ibu hamil kekurangan energi kronis. Diharapkan diadakannya program ini dapat menambah pengetahuan dan kesadaran masyarakat terutama ibu hamil mengenai bahaya kekurangan gizi kronis serta dampak ke depannya. Dengan bertambahnya kesadaran masyarakat tentang KEK diharapkan dapat menurunkan angka stunting di Desa Gawan.

 

Humas FK UNS