FK UNS Lepas 31 Dokter Spesialis Periode Februari 2025
Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta kembali melepas 31 dokter spesialis baru dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Pelepasan PPDS periode Februari 2025 ini diselenggarakan pada Kamis (20/2/2025) bertempat di Auditorium FK UNS dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube FK UNS.
Dr. Eti Poncorini Pamungkasari, dr., M.Pd., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Penelitian FK UNS dalam laporannya menyampaikan bahwa Pelepasan PPDS Periode Februari 2025 diikuti oleh 31 peserta dari 5 Program Studi (Prodi). Terdiri dari PPDS Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi, Ilmu Penyakit Dalam, Ilmu Bedah, Neurologi, serta Anestesiologi dan Terapi Intensif.
“Dengan pelepasan mahasiswa PPDS periode Januari 2025 ini, FK UNS sejak berdiri pada 1976 hingga saat ini telah meluluskan 2.017 Dokter Spesialis. Mereka telah tersebar di seluruh tanah air dan telah mengabdikan ilmunya pada berbagai instansi baik dibidang pelayanan kesehatan, pendidikan, penelitian, serta sebagai dokter spesialis pemerintah, swasta, TNI/POLRI maupun lainnya,” ungkap Dr. Eti.
![]() |
![]() |
![]() |
(Geser untuk foto selanjutnya)
Pada pelepasan PPDS periode ini, lulusan dengan IPK tertinggi diraih oleh dr. Fadli Rahman, Sp.P.D. dan dr. Debora Marga Pangestika, Sp.P.D. yang keduanya meraih IPK 3,98. Sedangkan lulusan termuda PPDS Periode Februari 2025 adalah Fadli Rahman, dr., Sp.P.D. yang lahir di Boyolali, 21 Februari 1996 dengan usia 28 Tahun 10 Bulan. Terdapat pula 17 peserta PPDS yang mendapat predikat cumlaude.
Mewakili lulusan, dr. Huda Nur Rakhman, Sp.P., dalam sambutannya menyampaikan banyak terima kasih kepada para dokter dan pihak yang mendukung keberhasilan para dokter spesialis hingga titik ini.
“Kami menyadari tanggung jawab kami ke depan tidaklah ringan. Pendidikan yang kami terima telah membekali kami ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk berkontribusi dalam kebijakan. Kami berkomitmen untuk terus belajar, berinovasi, dan berkolaborasi dengan semua pihak demi kesehatan yang lebih baik dan merata,” tutur dr. Huda.
![]() |
![]() |
![]() |
(Geser untuk foto selanjutnya)
Dekan FK UNS, Prof. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K). dalam sambutannya memberikan beberapa pesan kepada para Dokter Spesialis agar memiliki nilai-nilai penting dalam berkarir. “ini adalah langkah awal anda berkarir. Saya berpesan untuk selalu bersikap profesional. Dalam profesional ada beberapa kompetensi, yaitu tanggung jawab, kompeten dan pasiensi. Itu adalah sikap profesional yang harus anda miliki,” ungkapnya.
Prof. Reviono turut mengingatkan bagi para lulusan agar selalu memiliki integritas. Integritas ini adalah kewajiban yang harus dimiliki karena itu yang menunjukkan kualitas akhlak individu. “Integritas dan kejujuran, tanpa itu tidak akan banyak mitra yang senang bekerja sama dengan anda,” tambahnya.
Dekan FK UNS juga menghimbau para lulusan agar mengembangkan network atau jejaring. “Ini sangat penting, berjejaringlah dengan banyak pihak. Anda akan sulit berkembang jika hanya berada di lingkup circle yang kelompok yang itu-itu saja,” tutup Prof. Reviono.
Dengan meluluskan 31 dokter spesialis baru ini, turut berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 3, yaitu ‘Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan’. Dengan meningkatkan jumlah tenaga medis spesialis, FK UNS membantu meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.
![]() |
![]() |
![]() |
(Geser untuk foto selanjutnya)
Humas FK UNS